Selasa, 28 Desember 2021

ALIHKAN

 Fikiran dan pemikian

Adalah hal tak terlihat namun dapat dirasakan

Keresahan yang dihasilkan nampak jelas terlihat

Bola mata tak bercahaya

Di sudut matamu sisa sisa harapan masih terlihat


Pilihannya adalah...

Tetap terjebak di benua yang kosong

Atau kau alihkan fikiranmu


Segala yang kau ingin tahu telah kau dapat

jika kau berfikir ulang, sekali lagi dengan benar

kau akan terlepas dan bebas

terbanglah...

Kamis, 16 Desember 2021

Kebohongan

Jika pada diri sendiri saja tidak bisa berkata jujur. 
Jika pada diri sendiri saja tidak bisa mendengar isi hatinya. 
Lalu apakah kau akan selalu berkata bohong? 
Apa kau tidak akan mendengar keluh kesah ku? 
Ahh.. 
lupakan

Sudah cukup!
Aku terlalu lelah menunggu mu menyadari isi hatimu
Pertimbangan dikepala mu lebih utama bukan? 
Lakukan saja apa yang ada dalam kepala mu
Sampai kau lelah sendiri

Namun jangan salahkan aku, bila saat kau menyadarinya aku sudah tidak ada untuk mu

#minidrama 

Rabu, 15 Desember 2021

 Rahasia seharusnya tidak kutulis disini, mmmm... sebut saja ini rahasia kita, aku dan kalian yang membacanya


pernah gasih berfikir, perempuan itu memang akan berakhir di dapur atau rumah. kalau aku yes. aku agree

semua dikembalikan kepada fitrahnya masing masing, pakaian fitrahnya adalah untuk menutupi aurat, hanya saja ada beberapa pakaian yang tidak bisa dipakai untuk menutup aurat. kemudian apakah pakaian itu keluar dari fitrahnya? mari kita kembalikan kepada asalnya, 

ketika kita akan mengenakan pakaian apakah kita tidak dihadapi dengan pilihan? pilihan untuk memakai pakaina yang menutup aurat atau memilih untuk memakai pakaian yang terbuka (tidak menutup aurat). disinilah peran manusia yang telah Allah ciptakan memiliki aqal yang semurna daripada makhluk lain yang Allah ciptakan. aqal kita yang bekerja ketika kita akan memilih pakaian bukan? lalu apakah ketika kita memakaipakaian yang kita 'pilih' lantas menyalahkan fitrah si pakaian? tidak!!

disini ada akal yang bekerja, bukan dengan tiba tiba pakaian itu melekat pada tubuh kita. akal kita yang mendorong kita untuk mengenakan pakaian itu. lantas bagaimana akal bekerja? akal akan bekerja sesuai dengan apa yang kita indra (lihat dan rasakan) apa apa yang kita indra akan diolah oleh otak, di otak kita akan bertemu dengan maklumat tsabiqah (informasi terdahulu) yang akan mendorong kita terhadap sebuah kesimpulan. maka setelah proses akal inilah kita akan memutuskan untuk mengenakan pakaian yang mana. 

kembali kepada pembahasn awal. bahwa wanita fitrahnya adalah kembali kedapu atau rumah

maka disini kita memerlukan proses berfikir yang pertama yaitu mengindra. kita perlu mengindra seorang wanita yang memiliki kedudukan yang lebih mulia dari pria, wanita yang sangat amat dijaga dihormati dan dilindungi, apakah pantas berada di luar rumah? kita perlu mengindra di dalam mall. ada berapa banyak pegawai wanita dan ada berapa banyak pegawai pria, kita semua setuju bahwa pegawai wanita lebih banyak. bagaimana cara mereka berpakaian? berdandan? dan berbicara? baik. sudah ada pertanyaan dalam proses berfikir yang pertama. mari kita kembali kepada proses berfikir yang ke dua

maklumat tsabiqah atau informasi terdahulu. kita semua sama sama tahu, Islam dengan sempurnanya mengatur umatnya, tidak terkecuali wanita muslimah, seorang muslimah selayaknya berpakaian rapih, menutup aurat, melonggarkan pakaiannya, tidak berdandan atau tabaruj, menjaga pandangan dan kemaluannya, dan saranya adalah aurat apabila dapat mendesah atau menarik perhatian pria. nauzubillah. maka dengan maklumat tsabiqah ini kita dapat menjawab dari pertanyaan yang timbul akibat dari proses berfikir yang pertama. 

Sehingga kita mendapatkan sebuah kesimpulan dari proses berfikir ini. seorang wanita dalam islam memiliki fitrah yang sangat mulia, melahirkan dan mendidik anak anaknya menjadi anak yang shalih dan shalihah.

AQIDAH ISLAMIYAH

 Syaksiyah Islamiyah harus dilandasi dengan aqidah:

1. Aqliyah Islamiyah

2. Nafsiyah Islamiyah

Aqidah menurut bahasa adalah sesuatu yang diikat (dibenarkan/ diyakini) oleh hati. Sedangkan menurut istilah adalah pemikiran menyeluruh tentang alam semesta, manusia, kehidupan sebelum dan susudah kehidupan dunia, dan hubungan antara kehidupan dunia dengan sebelum dan sesudah kehidupan dunia.

Harus Tashiqul Jazm (pembenaran yang pasti) 

1. Dalil Aqli adalah suatu pembuktian oleh akal untuk mencapai sebuah pembenaran yang bersifat pasti pada suatu rukun aqidah.

2. Dalil Naqli adalah suatu berita yang bersifat pasti (pasti sumbernya dan makanya) yang memberitakan kepada kita tentang rukun aqidah. Yakni Al-Qur'an dan Hadist Mutawatir (yang tidak diragukan lagi)

Tanda-tanda bahwa berfikir kita menghasilkan kesimpulan yang benar :

1. Sesuai fitrah manusia, fitrah manusia yang lemah dan terbatas yang senantiasa punya kebutuhan jasmani dan naluri.

2. Memuaskan akal, membenarkan sesuatu dengan pasti tanpa keraguan berdasarkan realitas dan bukti atau dalil.

3. Menentramkan hati, mendapat ketenangan setelah mendapatkan kebenaran.

Tiga pertanyaan mendasar manusia :

1. Darimana manusia berasal?

2. Untuk apa manusia hidup?

3. Akan kemana manusia setelah di dunia?

Jawaban dari ke 3 pertanyaan ini yang akan mengantarkan manusia kepada ke Imanan. Aqidah dibagi menjadi 3 :

1. Kapitalisme

    Kapitalisme berasal dari pemikiran manusia yang berasal dari kejeniusan manusia, akidahnya adalah sekulerisme (memisahkan agama dari kehidupan). Masyarakatnya masih memiliki agama yang artinya masih mempercayai adanya Tuhan. Namun agama tidak dibolehkan mengatur kehidupan, agama hanya sekedar ibadah ruhaniyah. Maka jawaban Kapitalisme terhadap ke 3 pertanyaan mendasar yaitu, manusia berasal dari Tuhan (sesuai agamanya masing masing), manusia hidup di dunia untuk mencari kepuasan jasmani atau materi sebanyak banyaknya, dan setelah manusia mati, jawabannya dikembalikan kepada agamanya masing masing, bila beragama Islam akan kembali kepada Allah dan akan ada hisab dst.

2. Sosialis Matrealisme

    Ideologi ini memahami bahwa segala sesuatu berdasarkan materi, menghilangkan aspek pencipta dalam hidupnya. sedangkan manusia yang Allah ciptakan mempunyai gharizah tadayun yaitu mempunya perasaan menghamba. namun mereka mengalihkan pencipta dan lebih menghamba kepada pemimpinnya. sehingga jawaban dari ke 3 pertanya mandasar dalam hidup masyarakat sosialis matrealisme adalah manusia berasal dari materi, manusia berada di dunia adalah untuk mencari materi sebanyak-banyaknya, dan ketika mati manusia akan menjadi materi bahkan ada teori reinkarnasi, dan masyarakat sosialisme ini meyakini bahwa setelah kehidupan ini akan ada kehidupan selanjutnya yaitu reinkarnasi manusia dikehidupan selanjutnya.

3. Islam

    Islam adalah agama Allah, dan aqidahnya adalah wahyu dari Allah berupa Al-Qur'an dan Hadist. Islam datang kepada kita sebagai rahmatan lil alamin, rahmat bagi seluruh alam semesta, islam bukan hanya mengatur persoalan individu, namun mengatur seluruh isi muka bumi dan alam semesta. Islam adalah agama sempurna yang tidak akan ada agama lain yang dapat menyandinginya. maka jawaban dari ideologi islam tehadap ke 3 petanyaan mendasar manusia adalah, manusia berasal dari Allah, diturunkan kemuka bumi adalah untuk ibadah dan menyambah Allah, melakukan amal ma'ruf nahi munkar, setelah manusia mati manusia akan kembali kepada Allah, akan ada hisab yang akan menjadi penentu bagi manusia apakah akan masuk kedalam syurga atau neraka, sesuai dengan banyaknya amal perbuatan yang telah ia lakukan selama hidup di dunia. sehingga manusia tidak hanya mengejar materi saja, manusia berakidah islam memiliki tujuan hidup, memiliki aturan hidup yang telah Allah tetapkan untuk ditaati. 


QS. Ali Imran ayat 190  "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal"

 

Wallahu 'Alam Bishawab

     

Kamis, 09 Desember 2021

S.T.A.K

Hal yang menyebalkan adalah, tidak ada kalimat baru yg bisa kutulis dalam buku harian