Senin, 28 Agustus 2023

Berpikir Cepat

Berpikir cepat, atau kecepatan dalam berpikir (memberikan penilaian/ justifikasi) telah menafikan "berpikir yang lambat". Akan tetapi, berpikir cepat tidak menafikan berpikir mendalam atau berpikir cemerlang.

Dalam kondisi kehidupan ini sangatlah kompleks dan rumit. Problem hidup pun sangat beragam. Ada yang sulit, ada juga yang mudah. Ada yang ringan, ada juga yang berat. 

Waktu adalah emas, bahkan lebih berharga daripada emas. 

Oleh karena itu, mengkaji kondisi, suasana, dan perkara-perkara yang dihadapi merupakan sebuah kemestian. Jika perkara-perkara itu membutuhkan pemikiran maka berpikir tentang perkara tersebut merupakan sebuah keharusan.

Jika perkara tersebut membutuhkan kecepatan berpikir maka berpikir cepat merupakan sebuah keharusan pula.

Minggu, 26 Februari 2023

PILLOW TALK

Sebagai seorang muslim harus sadar peran
Mengetahui segala kewajiban
Dan diantara 2 kewajiban tidak boleh dibenturkan
Komunikasikan segala sesuatunya
Kita harus punya sifat penolakan, hilangkan rasa ga enakan

Jumat, 10 Februari 2023

Nakes dibawah payung Kapitalistik

Jika kapitalistik ada dalam pendidikan para nakes. Tidak akan muncul dalam diri para nakes pengabdian, melainkan kapitalistik
dr. Amin

4 pilar ini yang menjadi acuan dalam menyelesaikan setiap problem. Seperti stunting adalah problem masyarakat yang bisa diselesaikan oleh negara
dr. Pebrian


Ajarkan Anak Untuk Toleransi








Sebagai ortu kita ga boleh over anxiety
Jadikan anak kita sebagai pendakwah sejak kecil

Sejak dini anak ajarkan untuk melihat beragam karaktet manusia

Ketika ada anak tetangga yg cara bicaranya tidak baik. Jangan ajarkan anak untuk menjauhi anak tsb. Tapi ajarkan anak untuk mengingatkan anak tetangga tsb untuk berkata yg baik
Kita sebagai ortu yg memiliki ilmu untuk mendevelope anak kita, mungkin saja anak tetangga itu adalah titipan Allah untuk kita dakwahi 

Berikan kacamata lebah pada anak (bisa melihat banyak situasi). Jgn berikan anak kacamata kuda (hanya melihat 1 sisi saja). Biarkan anak tahu dunia yg sesungguhnya

Usahakan anak sejak dini untuk jatuh cinta kepada Allah

Ajarkan tauhid pada anak sejak dini "maasya allah Alhamdulillah, doakan bunda ya nak air asi ibu Allah berikan berlimpah. Alhamdulillah Allah telah melancarkan buang air besar adik. Alhamdulillah Allah memberikan makan untuk kita hari ini ya nak. Dsb"

Usia 1-5 tumbuhkan rasa cinta kepada Allah
Usia 6 ajak anak berdiskusi, membangun kesadaran dan kebiasaan pada anak

Memberi nasehat tidak bisa mendevelop kebiasaan. Perlu adanya latihan, dirutinkan sembari ditumbuhkan kesadaran dan kebiasaan nya akan mengikuti

Anak dilatih bukan sekedar kebiasaan namun juga kesadaran. Kefahaman kepada Anak bahwa segala sesuatu nya akan dihisab oleh Allah. Sehingga anak akan memiliki syaksiyah islamiyah

Tidak boleh over anxiety. Namun anxiety yg biasa, dgn tetap tidak meremehkan potensi² bahaya yg terjadi







Minggu, 29 Januari 2023

umat ku umat ku umat ku

Kebayang ga, Rasulullah di akhir hayatnya masih menghawatirkan umat nya. Dengan berkata dengan rintih "umat ku umat ku umat ku"
Beliau belum pernah bertemh dengan kita umatnya di akhir zaman. Tapi rasulullah sangat menyayangi kita 
Lalu... bagaimana dengan kita yg mengaku umatnya? Apakah pernah memikirkan umat rasul? Sedangkan rasul mewariskan kepada kita umat umatnya?

 Rasullah saw bahkan telah memperingatkan setiap Muslim agar peduli terhadap nasib saudaranya setiap hari. ''Barang siapa bangun di pagi hari, tapi tidak memikirkan nasib kaum Muslimin, maka dia bukan termasuk golonganku.''